TNI AL, Dumai,- Pangkalan TNI Angkatan Laut Dumai kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan. Bertempat di area kebun ketahanan pangan Lanal Dumai, prajurit bersama ibu-ibu Jalasenastri melaksanakan panen hasil budidaya sayur dan ikan segar, Selasa (23/9/2025).

Kegiatan panen ini dipimpin langsung oleh Komandan Lanal Dumai Kolonel Laut (P) Abdul Haris, S.E., M.M.D.S., yang turut didampingi oleh Ketua Jalasenastri Cabang 4 Daerah Kodaeral I Jalasenastri Gabungan Koarmada RI, Ny. Dewi Abdul Haris. Dalam suasana penuh keakraban, Komandan bersama para Prajurit dan Keluarga Besar Lanal Dumai memetik sayuran segar yang ditanam dengan sistem hidroponik serta memanen Ikan Nila dan Patin dari kolam budidaya.
Meski dengan keterbatasan lahan yang ada, Lanal Dumai mampu membuktikan bahwa inovasi dan kerjasama dapat menghasilkan sesuatu yang bermanfaat, tidak hanya bagi prajurit dan keluarga, tetapi juga sebagai wujud nyata dukungan terhadap ketahanan pangan nasional. Panen kali ini menjadi bukti bahwa semangat kemandirian dan kreativitas prajurit Lanal Dumai bersama Jalasenastri mampu mengoptimalkan lahan yang ada.
Komandan Lanal Dumai menyampaikan bahwa program ketahanan pangan ini tidak hanya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan internal Lanal Dumai, tetapi juga sebagai langkah nyata mendukung kebijakan pemerintah dalam menjaga ketersediaan pangan.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin memberikan contoh bahwa keterbatasan bukanlah hambatan untuk tetap produktif. Dengan semangat kebersamaan, kita bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat,” ungkap Danlanal Dumai.
Senyum kebahagiaan terpancar dari wajah para prajurit dan ibu-ibu Jalasenastri yang merasakan langsung hasil kerja keras mereka selama ini. Panen sayuran segar serta Ikan Nila dan Patin ini diharapkan dapat memotivasi seluruh anggota Lanal Dumai untuk terus menjaga dan mengembangkan program ketahanan pangan dimasa mendatang.
Dengan hasil nyata yang diperoleh, Lanal Dumai sekali lagi menegaskan bahwa keterbatasan bukanlah halangan untuk berkontribusi bagi bangsa. Justru dengan kreativitas, inovasi, dan semangat gotong royong, ketahanan pangan dapat diwujudkan, meski di lahan yang terbatas.
(Pen Lanal Dumai)